24 Februari – Imamat 23:1-25:22
Hari-hari raya
TUHAN berfirman kepada Musa: "Berbicaralah kepada orang
Israel dan katakan kepada mereka: Hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN yang
harus kamu maklumkan sebagai waktu pertemuan kudus, waktu perayaan yang
Kutetapkan, adalah yang berikut. Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan,
tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian penuh, yakni
hari pertemuan kudus; janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan; itulah sabat
bagi TUHAN di segala tempat kediamanmu.
Inilah hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN, hari-hari
pertemuan kudus, yang harus kamu maklumkan masing-masing pada waktunya yang
tetap. Dalam bulan yang pertama, pada tanggal empat belas bulan itu, pada waktu
senja, ada Paskah bagi TUHAN. Dan pada hari yang kelima belas bulan itu ada hari
raya Roti Tidak Beragi bagi TUHAN; tujuh hari lamanya kamu harus makan roti
yang tidak beragi. Pada hari yang pertama kamu harus mengadakan pertemuan
kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat. Kamu harus
mempersembahkan korban api-apian kepada TUHAN tujuh hari lamanya; pada hari
yang ketujuh haruslah ada pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu
pekerjaan berat."
TUHAN berfirman kepada Musa: "Berbicaralah kepada orang
Israel dan katakan kepada mereka: Apabila kamu sampai ke negeri yang akan
Kuberikan kepadamu, dan kamu menuai hasilnya, maka kamu harus membawa seberkas
hasil pertama dari penuaianmu kepada imam, dan imam itu haruslah mengunjukkan
berkas itu di hadapan TUHAN, supaya TUHAN berkenan akan kamu. Imam harus
mengunjukkannya pada hari sesudah sabat itu. Pada hari kamu mengunjukkan berkas
itu kamu harus mempersembahkan seekor domba berumur setahun yang tidak bercela,
sebagai korban bakaran bagi TUHAN, serta dengan korban sajiannya dari dua
persepuluh efa tepung yang terbaik, diolah dengan minyak, sebagai korban
api-apian bagi TUHAN yakni bau yang menyenangkan, serta dengan korban
curahannya dari seperempat hin anggur. Sampai pada hari itu juga janganlah kamu
makan roti, atau bertih gandum atau gandum baru, sampai kamu telah membawa
persembahan Allahmu; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagi kamu
turun-temurun di segala tempat kediamanmu.
Kemudian kamu harus menghitung, mulai dari hari sesudah
sabat itu, yaitu waktu kamu membawa berkas persembahan unjukan, harus ada genap
tujuh minggu; sampai pada hari sesudah sabat yang ketujuh kamu harus hitung
lima puluh hari; lalu kamu harus mempersembahkan korban sajian yang baru kepada
TUHAN. Dari tempat kediamanmu kamu harus membawa dua buah roti unjukan yang
harus dibuat dari dua persepuluh efa tepung yang terbaik dan yang dibakar
sesudah dicampur dengan ragi sebagai hulu hasil bagi TUHAN. Beserta roti itu
kamu harus mempersembahkan tujuh ekor domba berumur setahun yang tidak bercela
dan seekor lembu jantan muda dan dua ekor domba jantan; semuanya itu haruslah
menjadi korban bakaran bagi TUHAN, serta dengan korban sajiannya dan
korban-korban curahannya, suatu korban api-apian yang baunya menyenangkan bagi
TUHAN. Kemudian kamu harus mempersembahkan seekor kambing jantan sebagai korban
penghapus dosa, dan dua ekor domba yang berumur setahun sebagai korban
keselamatan. Imam harus mengunjukkan semuanya beserta roti hulu hasil itu
sebagai persembahan unjukan di hadapan TUHAN, beserta kedua ekor domba itu.
Semuanya itu haruslah menjadi persembahan kudus bagi TUHAN dan adalah bagian
imam. Pada hari itu juga kamu harus mengumumkan hari raya dan kamu harus
mengadakan pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat;
itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya di segala tempat kediamanmu
turun-temurun. Pada waktu kamu menuai hasil tanahmu, janganlah kausabit
ladangmu habis-habis sampai ke tepinya dan janganlah kaupungut apa yang
ketinggalan dari penuaianmu, semuanya itu harus kautinggalkan bagi orang miskin
dan bagi orang asing; Akulah TUHAN, Allahmu."
TUHAN berfirman kepada Musa: "Katakanlah kepada orang
Israel, begini: Dalam bulan yang ketujuh, pada tanggal satu bulan itu, kamu
harus mengadakan hari perhentian penuh yang diperingati dengan meniup serunai,
yakni hari pertemuan kudus. Janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat
dan kamu harus mempersembahkan korban api-apian kepada TUHAN."
TUHAN berfirman kepada Musa: "Akan tetapi pada tanggal
sepuluh bulan yang ketujuh itu ada hari Pendamaian; kamu harus mengadakan
pertemuan kudus dan harus merendahkan diri dengan berpuasa dan mempersembahkan
korban api-apian kepada TUHAN. Pada hari itu janganlah kamu melakukan sesuatu
pekerjaan; itulah hari Pendamaian untuk mengadakan pendamaian bagimu di hadapan
TUHAN, Allahmu. Karena setiap orang yang pada hari itu tidak merendahkan diri
dengan berpuasa, haruslah dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya.
Setiap orang yang melakukan sesuatu pekerjaan pada hari itu, orang itu akan
Kubinasakan dari tengah-tengah bangsanya. Janganlah kamu melakukan sesuatu
pekerjaan; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagimu turun-temurun di
segala tempat kediamanmu. Itu harus menjadi suatu sabat, hari perhentian penuh
bagimu, dan kamu harus merendahkan diri dengan berpuasa. Mulai pada malam tanggal
sembilan bulan itu, dari matahari terbenam sampai matahari terbenam, kamu harus
merayakan sabatmu."
TUHAN berfirman kepada Musa: "Katakanlah kepada orang
Israel, begini: Pada hari yang kelima belas bulan yang ketujuh itu ada hari
raya Pondok Daun bagi TUHAN tujuh hari lamanya. Pada hari yang pertama haruslah
ada pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat. Tujuh
hari lamanya kamu harus mempersembahkan korban api-apian kepada TUHAN, dan pada
hari yang kedelapan kamu harus mengadakan pertemuan kudus dan mempersembahkan
korban api-apian kepada TUHAN. Itulah hari raya perkumpulan, janganlah kamu
melakukan sesuatu pekerjaan berat.
Itulah hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN, yang harus kamu
maklumkan sebagai hari pertemuan kudus untuk mempersembahkan korban api-apian
kepada TUHAN, yaitu korban bakaran dan korban sajian, korban sembelihan dan
korban-korban curahan, setiap hari sebanyak yang ditetapkan untuk hari itu,
belum termasuk hari-hari Sabat TUHAN dan belum termasuk persembahan-perse atau
segala korban nazarmu atau segala korban sukarelamu, yang kamu hendak
persembahkan kepada TUHAN.
Akan tetapi pada hari yang kelima belas bulan yang ketujuh
itu pada waktu mengumpulkan hasil tanahmu, kamu harus mengadakan perayaan bagi
TUHAN tujuh hari lamanya; pada hari yang pertama haruslah ada perhentian penuh
dan juga pada hari yang kedelapan harus ada perhentian penuh. Pada hari yang
pertama kamu harus mengambil buah-buah dari pohon-pohon yang elok,
pelepah-pelepah pohon-pohon korma, ranting-ranting dari pohon-pohon yang rimbun
dan dari pohon-pohon gandarusa dan kamu harus bersukaria di hadapan TUHAN,
Allahmu, tujuh hari lamanya. Kamu harus merayakannya sebagai perayaan bagi
TUHAN tujuh hari lamanya dalam setahun; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya
bagimu turun-temurun. Dalam bulan yang ketujuh kamu harus merayakannya. Di
dalam pondok-pondok daun kamu harus tinggal tujuh hari lamanya, setiap orang
asli di Israel haruslah tinggal di dalam pondok-pondok daun, supaya diketahui
oleh keturunanmu, bahwa Aku telah menyuruh orang Israel tinggal di dalam
pondok-pondok selama Aku menuntun mereka sesudah keluar dari tanah Mesir,
Akulah TUHAN, Allahmu." Demikianlah Musa menyampaikan kepada orang Israel
firman tentang hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN.
Minyak untuk lampu
TUHAN berfirman kepada Musa: "Perintahkanlah kepada
orang Israel, supaya mereka membawa kepadamu minyak zaitun tumbuk yang tulen
untuk lampu, supaya lampu dapat dipasang dan tetap menyala. Harun harus tetap
mengatur lampu-lampu itu di depan tabir yang menutupi tabut hukum, di dalam
Kemah Pertemuan, dari petang sampai pagi, di hadapan TUHAN. Itulah suatu
ketetapan untuk selama-lamanya bagimu turun-temurun. Di atas kandil dari emas
murni haruslah tetap diaturnya lampu-lampu itu di hadapan TUHAN."
Roti sajian
"Engkau harus mengambil tepung yang terbaik dan
membakar dua belas roti bundar dari padanya, setiap roti bundar harus dibuat
dari dua persepuluh efa; engkau harus mengaturnya menjadi dua susun, enam buah
sesusun, di atas meja dari emas murni itu, di hadapan TUHAN. Engkau harus
membubuh kemenyan tulen di atas tiap-tiap susun; kemenyan itulah yang harus
menjadi bagian ingat-ingatan roti itu, yakni suatu korban api-apian bagi TUHAN.
Setiap hari Sabat ia harus tetap mengaturnya di hadapan TUHAN; itulah dari
pihak orang Israel suatu kewajiban perjanjian untuk selama-lamanya. Roti itu
teruntuk bagi Harun serta anak-anaknya dan mereka harus memakannya di suatu
tempat yang kudus; itulah bagian maha kudus baginya dari segala korban
api-apian TUHAN; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya."
Penghujat nama TUHAN
dihukum. Lain-lain kejahatan
Pada suatu hari datanglah seorang laki-laki, ibunya seorang
Israel sedang ayahnya seorang Mesir, di tengah-tengah perkemahan orang Israel;
dan orang itu berkelahi dengan seorang Israel di perkemahan. Anak perempuan
Israel itu menghujat nama TUHAN dengan mengutuk, lalu dibawalah ia kepada Musa.
Nama ibunya ialah Selomit binti Dibri dari suku Dan. Ia dimasukkan dalam
tahanan untuk menantikan keputusan sesuai dengan firman TUHAN. Lalu
berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Bawalah orang yang mengutuk itu ke luar
perkemahan dan semua orang yang mendengar haruslah meletakkan tangannya ke atas
kepala orang itu, sesudahnya haruslah seluruh jemaah itu melontari dia dengan
batu. Engkau harus mengatakan kepada orang Israel, begini: Setiap orang yang
mengutuki Allah harus menanggung kesalahannya sendiri. Siapa yang menghujat
nama TUHAN, pastilah ia dihukum mati dan dilontari dengan batu oleh seluruh
jemaah itu. Baik orang asing maupun orang Israel asli, bila ia menghujat nama
TUHAN, haruslah dihukum mati. Juga apabila seseorang membunuh seorang manusia,
pastilah ia dihukum mati. Tetapi siapa yang memukul mati seekor ternak, harus
membayar gantinya, seekor ganti seekor. Apabila seseorang membuat orang
sesamanya bercacat, maka seperti yang telah dilakukannya, begitulah harus
dilakukan kepadanya: patah ganti patah, mata ganti mata, gigi ganti gigi;
seperti dibuatnya orang lain bercacat, begitulah harus dibuat kepadanya. Siapa
yang memukul mati seekor ternak, ia harus membayar gantinya, tetapi siapa yang
membunuh seorang manusia, ia harus dihukum mati. Satu hukum berlaku bagi kamu,
baik bagi orang asing maupun bagi orang Israel asli, sebab Akulah TUHAN,
Allahmu." Demikianlah Musa menyampaikan firman itu kepada orang Israel,
lalu dibawalah orang yang mengutuk itu ke luar perkemahan, dan dilontarilah dia
dengan batu. Maka orang Israel melakukan seperti yang diperintahkan TUHAN
kepada Musa.
Tahun Sabat dan tahun
Yobel
TUHAN berfirman kepada Musa di gunung Sinai:
"Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Apabila kamu
telah masuk ke negeri yang akan Kuberikan kepadamu, maka tanah itu harus
mendapat perhentian sebagai sabat bagi TUHAN. Enam tahun lamanya engkau harus
menaburi ladangmu, dan enam tahun lamanya engkau harus merantingi kebun
anggurmu dan mengumpulkan hasil tanah itu, tetapi pada tahun yang ketujuh
haruslah ada bagi tanah itu suatu sabat, masa perhentian penuh, suatu sabat
bagi TUHAN. Ladangmu janganlah kautaburi dan kebun anggurmu janganlah
kaurantingi. Dan apa yang tumbuh sendiri dari penuaianmu itu, janganlah kautuai
dan buah anggur dari pokok anggurmu yang tidak dirantingi, janganlah kaupetik.
Tahun itu harus menjadi tahun perhentian penuh bagi tanah itu. Hasil tanah
selama sabat itu haruslah menjadi makanan bagimu, yakni bagimu sendiri, bagi
budakmu laki-laki, bagi budakmu perempuan, bagi orang upahan dan bagi orang
asing di antaramu, yang semuanya tinggal padamu. Juga bagi ternakmu, dan bagi
binatang liar yang ada di tanahmu, segala hasil tanah itu menjadi makanannya.
Selanjutnya engkau harus menghitung tujuh tahun sabat, yakni
tujuh kali tujuh tahun; sehingga masa tujuh tahun sabat itu sama dengan empat
puluh sembilan tahun. Lalu engkau harus memperdengarkan bunyi sangkakala di
mana-mana dalam bulan yang ketujuh pada tanggal sepuluh bulan itu; pada hari
raya Pendamaian kamu harus memperdengarkan bunyi sangkakala itu di mana-mana di
seluruh negerimu. Kamu harus menguduskan tahun yang kelima puluh, dan
memaklumkan kebebasan di negeri itu bagi segenap penduduknya. Itu harus menjadi
tahun Yobel bagimu, dan kamu harus masing-masing pulang ke tanah miliknya dan
kepada kaumnya. Tahun yang kelima puluh itu harus menjadi tahun Yobel bagimu,
jangan kamu menabur, dan apa yang tumbuh sendiri dalam tahun itu jangan kamu
tuai, dan pokok anggur yang tidak dirantingi jangan kamu petik buahnya. Karena
tahun itu adalah tahun Yobel, haruslah itu kudus bagimu; hasil tahun itu yang
hendak kamu makan harus diambil dari ladang. Dalam tahun Yobel itu kamu harus
masing-masing pulang ke tanah miliknya.
Apabila kamu menjual sesuatu kepada sesamamu atau membeli
dari padanya, janganlah kamu merugikan satu sama lain. Apabila engkau membeli
dari sesamamu haruslah menurut jumlah tahun sesudah tahun Yobel, dan apabila ia
menjual kepadamu haruslah menurut jumlah tahun panen. Makin besar jumlah tahun
itu, makin besarlah pembeliannya, dan makin kecil jumlah tahun itu, makin
kecillah pembeliannya, karena jumlah panenlah yang dijualnya kepadamu.
Janganlah kamu merugikan satu sama lain, tetapi engkau harus takut akan
Allahmu, sebab Akulah TUHAN, Allahmu.
Demikianlah kamu harus melakukan ketetapan-Ku dan tetap
berpegang pada peraturan-Ku serta melakukannya, maka kamu akan diam di tanahmu
dengan aman tenteram. Tanah itu akan memberi hasilnya, dan kamu akan makan
sampai kenyang dan diam di sana dengan aman tenteram. Apabila kamu bertanya:
Apakah yang akan kami makan dalam tahun yang ketujuh itu, bukankah kami tidak
boleh menabur dan tidak boleh mengumpulkan hasil tanah kami? Maka Aku akan
memerintahkan berkat-Ku kepadamu dalam tahun yang keenam, supaya diberinya hasil
untuk tiga tahun. Dalam tahun yang kedelapan kamu akan menabur, tetapi kamu
akan makan dari hasil yang lama sampai kepada tahun yang kesembilan, sampai
masuk hasilnya, kamu akan memakan yang lama."
___
Ayo Baca Alkitab: 24 Februari – Roh Kudus dan BerjalanBersama Tuhan
No comments:
Post a Comment